Alangkah bahagianya kalau kita mempunyai banyak teman. Hal tersebut adalah anugerah dari Yang Maha Kuasa, yang tidak bisa di nilai dengan materi. Hubungan dengan teman perlu di pupuk dan di lestarikan. Hubungan dekat dan erat di sebut akrab atau bersahabat. Hubungan yang dekat artinya rapat tanpa jarak, baik dalam suka maupun duka. Sedangkan erat artinya kuat tidak mudah lepas karena kedua belah pihak saling membantu untuk maju dan tidak merugikan antara yang satu dengan yang lainnya. Itulah yang di sebut "Persahabatan".Remaja suka bersahabat, rasa solidaritas diantara mereka tinggi sekali bahkan mereka lebih mengutamakan teman atau sahabat dari pada orang tua, mereka mau berkorban apa saja demi persahabatan. Faktor inilah yang mendukung sekali persahabatan. Tetapi tidak sedikit remaja yang jatuh karena gagal dalam persahabatan. Karena dia tidak sadar kalau dia selama bersahabat itu di jajah pribadinya oleh sahabatnya. Hal tersebut merupakan kejahatan yang terselubung dalam kedok persahabatan. Kita semua harus waspada jangan lengah dan terkecoh. Penjajahan pribadi artinya adanya dominasi atau penguasaan seseorang terhadap pribadi orang lain.Pribadi artinya hal-hal yang prinsipil yang mencerminkan diri seseorang misalnya, kebiasaan pengolahan waktu dan keuangan, hobi, model pakaian, rambut dan lain-lain.Jadi penjajahan pribadi dalam persahabatan artinya memaksakan seseorang tidak bebas menentukan atau mengambil keputusan dalam hal-hal yang pokok atau penting. Akibatnya ia tidak bisa menjadi dirinya sendiri, tetapi selalu di atur dan di kendalikan orang lain atau sahabatnya. Untuk membina suatu persahabatan di perlukan kiat-kiat khusus, hendaknya hal ini disadari dan dilaksanakan oleh masing-masing yang ingin sukses dalam persahabatan. Kiat-kiat tersebut sekaligus merupakan tujuan dari membina persahabatan itu sendiri, yaitu:
Memahami tingkah laku orang lain. Caranya bersikaplah ramah tamah, lupakan diri sendiri, ingatlah kepada orang lain, perhatikan orang lain. Dalam tempo 2 bulan anda akan mendapatkan lebih banyak teman dengan memperhatikan orang lain dari pada anda hanya memperhatikan diri sendiri saja. Memperhatikan orang lain artinya bersikap ramah kepada mereka, mendengarkan pendapat mereka, tentang keluarga, tentang hobinya dan lain-lain.
Senyumlah dengan tulus kepada orang lain. Hal tersebut adalah suatu cara yang sederhana untuk mendapatkan kesan pertama yang baik.
Mengingat nama orang lain. Kalau ada orang lain yang tidak kenal dengan kit, tetapi ia hafal nama kita, memanggilnya dengan baik, ia juga mengetahui siapa kita. Pasti kita akan merasa senang. Napoleon seorang raja terkenal merasa sangat penting menghafal orang-orang yang di jumpainya, meskipun ia sibuk. Kalau ia lupa ia akan mengatakan "Maaf saya tidak begitu jelas mendengar nama Tuan". Jika nama itu di ulangi dan ternyata agak aneh ia bertanya lagi "Bagaimana mengejanya ?" Selama percakapan-percakapan yang di lakukan kemudian, ia berusaha menyebut nama itu beberapa kali.
Menjadi pendengar yang baik. Setiap orang ingin di dengar kata-katanya, tapi sedikit sekali orang yang suka mendengarkan orang lain. Kalau kita ingin punya sahabat, pandai-pandailah mendengarkan dia, dan berilah alasan dan kesempatan kepada orang lain supaya beebicara tentang dirinya sendiri.
Bagaimana caranya menarik simpati orang lain. Cara paling mudah menuju hati seseorang adalah menyilahkan dia berbicara tentang hal-hal yang paling di hargainya. Atau berbicaralah tentang hal-hal yang menarik perhatian orang yang anda hadapi.
Usahakanlah supaya orang-orang lain itu merasa bangga dan penting dan kagumilah dengan ikhlas.
Tidak menanyakan latar belakangnya. Sebab terkadang orang merasa tersinggung bila di tanya latar belakangnya. Dan di khawatirkan memilki latar belakang yang buruk.
Jangan berharap orang lain menjadi sahabat kita. Tapi berpikirlah bagaimana caranya kita menjadi sahabat yang baik buat orang lain. Lakukan dengan 1001 cara dan dengan cara-cara yang positif. Sebab bila kita terlalu berharap tapi tidak kesampaian maka yang timbul rasa sakit hati.
Bantu orang lain ketika sedang susah karena biasanya orang yang sedang kesusahan bila di tolong, maka pertolongan itu tidak akan pernah di lupakannya.
Jenguk teman yang sakit karena kedatangan kita sudah merupakan obat baginya.
Cara Lain Untuk Antisipasi Emosi!
Di dalam pribadi setiap orang pasti tertanam sifat emosi.Terkadang kita pernah berpikir untuk mengurangi atau menghilangkannya.Banyak orang lain yang menasehati kita untuk tetap sabar dalam menghadapi masalah.Masalah memang tak kenal batas dan waktu, apalagi datang ketika perasaan hati sedang tidak baik.Kata - kata kasar pun terlontar dengan mulusnya.Dan akhirnya lelah pikiran dan fisik yang didapat.Ada yang bilang coba saja dengarkan kata hati atau menghindar juga lebih baik.Sama dengan artikel yang saya tulis sebelumnya, saya mengandaikan di dalam diri ini ada dua karakter yang berlawanan.Si A dan Z.Ketika kita dalam kondisi mendapati masalah dan akan berpotensi emosi.Upayakan si A dan Z berbicara di dalam hati.Kira - kira kondisikan masalahnya seperti ini:A : Sudalah, ngapain juga marah - marah.Bikin capek aja, gak penting kali lah.Z : (AKAN MARAH... AKAN MARAH... AKAN MARAH...)A : Hey, masih banyak kerjaan lain.Pergi aja yuk!Z : (AKAN MARAH... AKAN MARAH...)A : Masalah kayak gini bikin pusing, mendingan kita mandi aja biar fresh.Z : (AKAN MARAH...)A : Eh, nggak kasihan apa sama orang yang kamu marahin?Z : (BERPIKIR AKAN MARAH...)A : Nanti kalau ada masalah lain kamu mau nggak kalau dimarahin ?Z : (BERPIKIR AKAN MARAH...)A : Menjadi objek amarah nggak enak bung !!!Z : WAH, IYA JUGA TUH...Sebenarnya setiap masalah pasti ada saja jalan keluarnya.Tekankan dalam jiwa kita bahwa meluapkan amarah berarti kita tidak sanggup dengan apa yang kita 'pikul'.Tidakkah kita termasuk orang yang lemah? Dan bukankah orang yang lemah itu adalah orang yang kalah?Sampai saat ini saya tidak pernah marah atau emosi kepada orang lain.Ini bukan berarti saya tidak pernah marah seumur hidup saya.Emosi akan saya keluarkan bersama nafas yang saya hembuskan.Dengan metode inilah hidup saya diperkaya dengan anti emosi.Orang lain tak terbebani dan saya tidak membebani.Saya senang dan orang lain pun ikut senang.Renew your life and refresh your soul.Let's change...
Selasa, 28 Juli 2009
Kiat-kiat Membina Persahabatan
Diposting oleh ary gondez
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar